Bagi seorang videographer, mempelajari mengenai video shooting camera adalah hal yang penting dilakukan. Baik untuk seorang pemula ataupun yang sudah profesional. Akan tetapi bagi pemula, ada beberapa hal tertentu yang perlu diperhatikan.
Seorang pemula hendaknya menghindari atau melakukan hal tertentu agar bisa menjadi lebih ahli. Untuk itu berikut adalah beberapa tips yang bisa diikuti oleh videographer pemula.
Tips video shooting camera untuk pemula
-
Pencahayaan
Pencahayaan adalah hal yang penting baik bagi videographer dan juga fotographer. Pencahayaan yang bagus akan memberikan hasil foto ataupun video yang lebih menarik. mengetahui bagaimana komposisi pencahayaan adalah hal penting.
Pastikan agar sumber pencahayaan tidak membelakangi objek atau backlight. Hal ini penting agar gambar bisa terlihat dengan jelas. Akan tetapi terkadang ada beberapa konsep tertentu yang menjadi pengecualian.
Biasanya seperti konsep siluet dimana objek hanya akan terlihat siluetnya saja. Namun kembali lagi, harus disesuaikan dengan konsep video yang ingin dibuat.
-
Belajar video editing
Seorang videografer akan kurang pas jika tidak belajar editing video. Bahkan pengambilan video dengan proses editing adalah dua hal yang harus dikuasai. Sebagai seorang pemula, nantinya Anda akan lebih sering melakukan video editing sendiri.
Oleh karena itu, penting belajar mengenai bagaimana edit video sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan. Ada banyak sekali jenis software untuk video editing yang bisa Anda gunakan. Seperti Windows Movie Maker, Adobe Premiere Pro, Final Cut Pro, Magix Vegas Pro dan lainnya.
Untuk seorang pemula, mulai dengan software ringan dan mudah digunakan terlebih dulu. Nantinya seiring berjalannya waktu, coba gunakan software lain yang lebih sulit. Ada banyak sekali tutorial di Youtube yang bisa Anda gunakan untuk belajar.
Coba untuk selain menonton video tutorialnya, Anda juga bisa secara langsung menerapkannya atau praktek. Dengan begitu Anda bisa lebih mudah atau lebih cepat dalam memahami cara editing video.
-
Kenali alat yang digunakan
Namun sebelum mengarah pada 2 hal di atas, penting untuk videografer pemula mengenali alat yang digunakan untuk mengambil video. Akan lebih baik jika mempelajari spesifikasinya terlebih dulu.
Jika masih baru pertama kali mengoperasikannya, coba atur-atur bagian pengaturannya. Tujuannya agar Anda bisa tahu kegunaan dan hasil dari setiap pengaturan yang ada. Anda juga bisa mulai pahami kelebihan dan kelemahan dari alat perekam tersebut.
Misalnya berapa fps yang bisa digunakan, jumlah maksimal ISO, dan beberapa fitur lainnya. Hal ini berguna agar Anda bisa tau apa yang harus dilakukan guna menutupi kekurangan alat tersebut.
-
Posisikan pengambilan gambar sebaik mungkin
Selanjutnya adalah posisikan dengan baik bagaimana Anda hendak mengambil gambar. Ada banyak sekali teknik yang ada untuk pengambilan gambar video. Videographer yang baik adalah ketika mereka tidak malas berpindah-pindah.
Videographer juga harus aktif guna mengambil gambar dengan teknik atau sudut tertentu. tujuannya agar gambar yang diambil bisa benar-benar sesuai dengan konsep ceritanya. Hasilnya juga akan berpengaruh pada penyampaian isi ceritanya.
Anda bisa belajar dari Youtube mengenai beberapa teknik atau angle yang digunakan untuk pengambilan sudut tertentu. Jangan lupa untuk mempraktikkannya secara langsung juga. Hal ini juga berlaku pada jasa video shooting untuk kebutuhan tertentu.
-
Audio yang direkam jelas
Selain gambar, suara atau audio juga tidak boleh lupa diambil dengan jelas. Videografi adalah hasil penggabungan dari audio dan visual, oleh karenanya perlu diperhatikan dengan baik.
Komposisi audio juga harus diperhatikan dengan baik dan benar. Ada banyak sekali cara yang bisa dilakukan guna mendapatkan video dengan kualitas suara yang bagus. Misalnya dengan melakukan video dubbing, atau memasang mic pada kamera.
Teknik untuk foto pernikahan
Pernikahan akan menjadi momen yang bagus dan sangat berkesan. Akibatnya banyak pengantin yang mendokumentasikannya melalui foto wedding atau pernikahan. Pada saat inilah penggunaan jasa foto wedding digunakan.
Oleh karena itu, sebagai seorang fotografer sudah pasti tidak boleh asal-asalan ketika ingin mengambil gambar. Bahkan fotografer juga dituntut bisa memberikan konsep menarik untuk kedua pasangan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan oleh seorang fotografer.
-
Pastikan venue yang akan digunakan
Pertama yang bisa Anda lakukan adalah pastikan mengenai venue yang digunakan oleh kedua pengantin. Venue tersebut akan sangat berpengaruh pada proses dan hasil pengambilan gambarnya. Baik itu untuk outdoor atau indoor.
Misalnya untuk kebutuhan foto pernikahan indoor, mungkin Anda akan membutuhkan tambahan lighting. Sedangkan untuk outdoor, Anda harus pintar mengatur posisi yang benar agar pencahayaan bisa seimbang.
-
Buat catatan untuk foto yang diambil
Tips yang selanjutnya adalah adanya perencanaan yang dilakukan ketika ingin melakukan pengambilan gambar. Catat mengenai pengambilan gambar yang ingin dilakukan oleh pengantin. Hal ini penting untuk membantu Anda dalam mengarahkan anggota keluarga yang lainnya.
Catatan ini bisa Anda diskusikan dengan kedua pengantin jauh-jauh hari sebelumnya. Tanyakan pada mereka mengenai konsep seperti apa yang diinginkan. Tujuannya untuk mengurangi hasil yang kurang sesuai untuk kedua belah pihak.
-
Ambil gambar untuk hal-hal kecil
Setiap hal atau proses yang terjadi pada saat pernikahan adalah hal yang penting. Oleh karena itu, seorang fotografer juga perlu mengambil hal-hal kecil sebagai dokumentasi. Misalnya ketika sang pengantin dimake up, memakai cincin, gaun lempar bunga dan lainnya.
Hal ini penting guna memperlihatkan bahwa Anda benar-benar terlibat dan tertarik dengan proses pernikahannya. Dengan begitu, tanpa diminta pun Anda sudah mengambil gambar yang dirasa penting.
Anda bisa mencari berbagai macam inspirasi untuk mengambil gambar atau idenya di internet. Hal-hal kecil ini nantinya bisa menjadi mini album yang akan selalu diingat oleh pengantin.
-
Manfaatkan waktu dengan baik
Ketika menjadi seorang fotografer, Anda harus dituntut selalu siap setiap saat. Hal ini karena setiap waktu akan menjadi hal yang berharga untuk kedua pasang pengantin. Waktu tersebut juga tidak bisa diulang kembali.
Akan disayangkan jika Anda sampai kehilangan kesempatan untuk pengambilan gambar penting. Oleh karenanya, seorang fotografer juga harus mempersiapkannya dengan baik. Untuk situasi formal, pastikan Anda tidak terganggu dengan keadaan sekitarnya.
Akan tetapi jangan sampai terlalu menonjol hingga mengacaukan suasananya juga. Coba untuk mengambil sekitar 4 sampai 5 gambar agar tidak sampai mengganggu jalannya acara.
-
Perhatikan latar belakang
Tantangan ketika melakukan foto wedding adalah semua orang akan menjadi latar belakang dari foto tersebut. Hal ini terkadang menjadi hal yang bagus namun juga bisa tidak.
Namun untuk keadaan yang formal, akan lebih baik Anda batasi bagian latar belakangnya. Selain itu, coba untuk memanfaatkan cahaya matahari dengan baik guna hasil yang juga bagus. Hal ini juga berlaku untuk video shooting camera.
