Fotografer Pemandangan dan Teknik Fotografinya

photoology.id

Tak hanya jasa fotografer wedding saja tapi banyak juga jasa fotografer pemandangan saat ini. Para fotografer tersebut bersusah payah untuk menghasilkan foto pemandangan yang bagus dan sempurna. Maka dibutuhkan teknik fotografi yang tepat dalam menghasilkan foto pemandangan terbaik.

Gambar pemandangan menjadi salah satu gambar yang paling banyak dicari oleh banyak orang. Cara pengambilannya pun harus lebih detail dan fokus agar hasilnya maksimal. Ikuti tips dalam teknik fotografi pemandangan dengan langkah yang tepat seperti di bawah ini.

Fotografer pemandangan dan tips kuasai teknik fotografinya

  1. Perhatikan Kedalaman Ruang

Untuk bisa mempertahankan subjek di dalam bingkai/ frame agar tetap fokus, sebaiknya gunakan bukaan 1/8. Atau bisa juga lebih dari itu ketika pengambilan foto pemandangan dilakukan. Gunakan juga intuisi secara khusus dalam menciptakan latar belakang yang tidak terlalu ramai.

Pengambilan foto dengan menggunakan F-Stop yang lebih kecil akan membantu menciptakan pemisahan foto. Dengan cara yang lebih tegas di antara latar belakang dan subjek di dalam bingkai. Maka subjeknya pun akan lebih menonjol dibandingkan dengan kedalaman ruang yang ukurannya lebih besar.

Misalnya dalam memotret air tenang dan jernih tanpa pemakaian filter sebaiknya tambahkan F-Stop dan kurangi kecepatan rana.

  1. Mengambil RAW

Dalam file RAW biasanya berisi informasi yang terdapat dalam bayang-bayang serta sorot cahaya. Artinya Anda bisa mengedit di area yang pencahayaannya tidak terlalu bagus dengan lebih detail. Dengan file RAW ini maka sifatnya lebih fleksibel terutama setelah pengambilan gambar dilakukan.

Setelah itu kombinasikan juga dengan ISO yang tingkatnya rendah supaya bisa mendapat gambar berkualitas tinggi. Namun sudah dilengkapi dengan noise minimal. Bahkan jika gambar pemandangan ini dicetak dengan ukuran besar pun hasilnya tetap sempurna dan tidak akan pecah.

  1. Utamakan Komposisi

Kunci dari teknik fotografi dengan objek pemandangan adalah komposisi. Secara umum foto pemandangan akan diambil dengan ukuran lensa yang bagian sudutnya lebar. Ketahui juga elemen mana saja yang harus diikutsertakan dalam bingkai dan di mana posisinya.

Sebenarnya tidak ada aturan baku dalam teknik fotografi. Karena teknik ini hanya sekadar panduan saja. Dengan mengikuti aturan baku malah akan membuat hasil fotonya menjadi kaku.

Garis juga bisa menjadi panduan untuk lebih fokus pada subjek utama di dalam bingkai. Dari garis yang lurus hingga jalan setapak saja. Olah segala hal yang dimiliki di lokasi pemotretan dan coba beraneka ragam komposisi sebelum ke tahap selanjutnya. Karena bisa saja Anda menemukan perspektif baru yang sebelumnya tidak terpikirkan sama sekali.

  1. Sabar

Persiapkan dengan baik segalanya ketika sudah berada di lokasi pemotretan. Carilah foto yang pernah diambil di lokasi sebelumnya lalu temukan lokasi lain yang lebih baik. Sebaiknya ambil gambar saat petang atau sekitar 1-2 jam sebelum matahari mulai terbenam.

Karena hasilnya akan sangat cantik dengan sinar matahari yang tenggelam di bawah cakrawala. Lebih baik bersabar dan tunggu sampai cahaya sore hari menghangat. Jangan terburu-buru pulang saat hari sudah mulai gelap.

Untuk mendapatkan gambar ini, sebaiknya gunakan jasa fotografer terdekat yang hasilnya sudah mumpuni. Supaya hasil dari pemandangan saat petang akan lebih memuaskan.

  1. Tetap Fokus

Kamera yang memiliki kapabilitas cahaya rendah akan membuat gambar pemandangan alam lebih menarik. Namun biasanya fotografer akan kesulitan dalam mengambil gambar dengan fokus ketika cahayanya gelap. Untuk menghindari hal itu maka lakukan pengambilan gambar dari jarak dekat.

Selain itu gunakan juga lampu senter yang akan memperbaiki fokus kamera tersebut. Namun cara yang lebih baik adalah mengaktifkan tampilannya secara langsung. Terutama pada bagian belakang kamera dalam pencarian fokus tersebut.

Sensor di kamera ini biasanya lebih sensitif pada cahaya dibandingkan dengan hasil dari mata manusia. Maka dengan fungsi tampilannya secara langsung hal itu bisa diperbaiki dengan baik. Ketika mengambil foto pemandangan ini harus lebih diperhatikan detail dan perubahan pada lingkungannya.

Tips fotografi lanskap abstrak yang memesona

Lanskap dan abstrak memang merupakan dua genre fotografi yang berbeda, tetapi keduanya masih bisa digabungkan. Sehingga menghasilkan foto yang unik dan memesona. Fotografi berupa pemandangan bisa dipesan dengan paket foto.

Sama halnya ketika Anda memilih paket foto prewedding dengan harga yang sudah disesuaikan. Jenis foto-foto pemandangan ini juga bisa dipesan berupa paket. Berikut ini sejumlah tips dalam fotografi lanskap abstrak:

  • Mencari Detailnya

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam adegan yang akan diambil adalah setiap hal yang menarik perhatian. Perhatikan dengan baik bagaimana detail, pola, warna, dan juga teksturnya. Fotografi lanskap abstrak ini bukan jenis pemotretan yang diambil satu kemudian selesai.

Namun lakukan dengan perlahan, pelajari dengan baik dan renungkan sebelum Anda benar-benar melihat ke arah kamera. Rasakan momennya dan rasakan juga pemandangan di sekelilingnya. Kemudian buat bidikan lagi dengan lebih mendalam supaya hasilnya sesuai keinginan.

  • Lakukan Permainan Cahaya

Fotografer yang baik merupakan fotografer mampu mempelajari pencahayaan dengan baik. Amati juga bagaimana cahaya tersebut dan bagaimana bayangan bermain di sekitar objek. Karena terkadang hanya bayangan dengan cahaya di subjek saja yang mampu menjadi subjek itu sendiri.

Maka luangkan waktu Anda untuk melihat pemandangan yang ada di luar kamera. Dan lihat bagian yang bisa diisolasi untuk membuat hasil foto yang unik. Atau hasil foto dengan pencahayaan alami yang tak ditemukan fotografer lain.

  • Foto Air

Sifat yang unik pada air adalah gerakannya, refleksitas, tembus cahaya, fluiditas, dan transparansinya. Yang akan membuat subjek berupa air ini menjadi foto lanskap yang bagus. Air juga bisa mempunyai tekstur yang berat dengan gerakan dinamis yang mengalir dan tampilan air yang halusnya seperti kaca.

  • Mencoba Beberapa Shoot-Through

Istilah pada shoot-through biasanya dipakai untuk menggambarkan sebuah foto, dengan objek/bahan yang ada di antara subjek dengan kamera. Benda ini bisa berupa apa saja misalnya bahan yang tembus cahaya atau transparan. Contohnya jendela yang terkena hujan atau es.

  • Gunakan Lensa yang Tepat

Fotografi lanskap juga dibuat dengan lensa berukuran lebar. Supaya bisa mengambil gambar pemandangan sebanyak mungkin. Namun dengan menggunakan teknik fotografi abstrak ini maka hasilnya akan menjadi potongan kecil dari pemandangan tersebut.

Anda bisa memotong pada bagian gambar yang menarik dari gambar berukuran besar. Untuk membuat gambar yang abstrak dari bidikan foto di awal. Anda juga bisa melakukannya pada proses editing gambar.

Namun pemotongan gambar ini terkadang akan menurunkan kualitas gambarnya. Dan hal itu akan melatih mata serta otak Anda untuk melihat sesuatu yang tak bisa dilihat oleh orang lain.

Menjadi fotografer pemandangan itu ternyata tidak mudah. Tapi dengan rajin berlatih dan jam terbang yang banyak maka hasil fotonya pun akan sesuai keahlian. Dan jika Anda tidak hanya tertarik dengan jasa fotografer pemandangan, namun juga prewedding maka bisa hubungi Photoology. Kami menyediakan jasa prewedding dan wedding berkualitas.

hubungi kami

+62 823-1075-1876

Pelayanan Terbaik dari Tim Kami

Kami mendedikasikan tim terbaik untuk melayani dan bekerja